• Tentang Kami
  • Aturan Penggunaan
Selasa, 31 Januari 2023
Kediripedia.com
Advertisement Banner
  • HEADLINES
  • BISNIS
    Minat Investor Mendanai Startup Menurun

    Minat Investor Mendanai Startup Menurun

    Terinspirasi Kisah Nabi, Dokter di Kediri Resign dari PNS

    Terinspirasi Kisah Nabi, Dokter di Kediri Resign dari PNS

    Briket Arang Nganjuk Diekspor ke Turki, Arab Saudi, dan Iran

    Briket Arang Nganjuk Diekspor ke Turki, Arab Saudi, dan Iran

    Gerakan Penguatan Bisnis Ikan Air Tawar di Desa Canggu

    Gerakan Penguatan Bisnis Ikan Air Tawar di Desa Canggu

  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • PEOPLE
  • KULTUR
  • KOMUNITAS
  • SURYAPEDIA
No Result
View All Result
  • HEADLINES
  • BISNIS
    Minat Investor Mendanai Startup Menurun

    Minat Investor Mendanai Startup Menurun

    Terinspirasi Kisah Nabi, Dokter di Kediri Resign dari PNS

    Terinspirasi Kisah Nabi, Dokter di Kediri Resign dari PNS

    Briket Arang Nganjuk Diekspor ke Turki, Arab Saudi, dan Iran

    Briket Arang Nganjuk Diekspor ke Turki, Arab Saudi, dan Iran

    Gerakan Penguatan Bisnis Ikan Air Tawar di Desa Canggu

    Gerakan Penguatan Bisnis Ikan Air Tawar di Desa Canggu

  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • PEOPLE
  • KULTUR
  • KOMUNITAS
  • SURYAPEDIA
No Result
View All Result
Kediripedia.com
Home KOMUNITAS

Physical Distancing, Mancing Jalan Terus

06 Apr 2020
in KOMUNITAS
Reading Time: 3 menit
21
Physical Distancing, Mancing Jalan Terus
169
VIEWS
Teruskan ke WhatsappBagikan ke FacebookCuitkan ke Twitter

BILA ada hobi yang tidak bisa dipasung di masa physical distancing, barangkali adalah memancing. Kolam-kolam pemancingan umum yang marak ditutup, membuat para pengail ikan menjelajah area-area hijau, bahkan mulai mengarah ke area back to nature. Sungai, waduk, dan rawa; menjadi kawasan yang kembali disasar.

Seperti yang dilakukan para pemancing di Kediri dan Madiun, Jawa Timur. Mereka kini menyendiri dan menjauhi kerumunan manusia. Bagi mereka memancing merupakan strategi untuk terhindar dari segala potensi penularan virus corona.

Jelajahi pustaka Kediripedia

Taman Sekartaji Disulap Jadi Galeri Seni Rupa

Adu Orisinalitas Vespa di Scooter Contest KSF 5 Berjalan Kompetitif

Siswa SMP Menjuarai Balapan Vespa Fun Cross KSF 5

“Spot favorit saya ketika memancing yaitu di sepanjang aliran Sungai Brantas,” kata Fahreza Yudith Rahendra atau yang akrab disapa Fafa, salah seorang anggota Komunitas Mancing Jalur Brantas (KMJB), Senin 6 April 2020.

Sejak merebaknya virus covid-19, Fafa tidak lagi berkunjung kolam-kolam pemancingan umum. Selain Sungai Brantas, dia kini juga gemar menuju tempat memancing yang jauh dari keramaian warga. Misalnya, empang atau sumber air di dekat rumahnya di Desa Sambi, Kecamatan Ringinrejo, Kabupaten Kediri.

Advertisement Banner

Memilih sungai sebagai lokasi memancing di masa isolasi, juga dilakukan para pemancing di Kota Madiun. Aktivitas pemancingan marak dijumpai di tepian Kali Madiun atau anak sungai Bengawan Solo. Selain itu, area yang kini banyak didatangi yaitu Waduk Kali Bening, Saradan, Madiun.

“Walau jumlahnya berkurang, aktivitas memancing di Madiun masih tergolong ramai,” kata R. Kun Muchlis Rosyidi, warga Kelurahan Oro-oro Ombo, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun.

Para pemancing di dua daerah (Kediri dan Madiun) itu rata-rata berangkat ke lokasi seorang diri demi membatasi kontak fisik. Fafa misalnya, bila sebelumnya selalu ditemani kawan sesama penghobi, kini dia memancing sendirian sejak adanya pandemi corona.

Selain menenteng peralatan, pria yang gemar memancing sejak sekolah dasar ini membawa bekal makanan dan Alat Perlindungan Diri (APD) seperti masker dan hand sanitizer. Jika secara kebetulan bertemu sesama pemancing di lokasi yang sama, maka sebisa mungkin saling menjaga jarak.

Kegiatan memancing Fafa di Sungai Brantas. (Foto: Fafa)

Kegiatan memancing di Sungai Brantas itu dimulai pada malam hari. Ikan yang menjadi sasaran utama yaitu jenis ikan baung. Warga Kediri biasa menyebut makhluk air yang masih kerabat ikan lele itu dengan sebutan rengkik. Sementara masyarakat Blitar mengenalnya dengan nama ikan bekel.

Kesadaran untuk tetap mengutamakan kewaspadaan, juga dilakukan para pemancing di Kota Madiun. Kun Muchlis mengatakan, beberapa komunitas pemancing di Kota Gadis itu telah sepakat membatalkan sejumlah rencana event perlombaan.

“Hal itu terpaksa ditempuh agar penularan corona tidak semakin meluas,” kata pria yang sehari-hari menekuni usaha Joran Bambu Cendani (JBC) Bamboo Rod.

Bisnis yang melayani pesanan joran atau tangkai pancing dari batang bambu cendani, dikelola Kun Muchlis sejak tahun 2005. Dia mendatangkan tanaman tersebut dari kawasan Dataran Tinggi Dieng, Jawa Tengah. Selama lima belas tahun eksis, lebih dari seribu lebih joran telah diproduksi.

Selain populer di kalangan pemancing dari wilayah Madiun, Joran Bambu Cendani buatannya sudah merambah pasar nasional. Kun Muchlis juga kerap melayani pesanan yang datang dari Malaysia. Namun, kondisi darurat corona berdampak pada sejumlah pengiriman joran ke Negeri Jiran itu.

R. Kun Muchlis Rosyidi membuat joran dari bambu cendani. (Foto: Kun Muchlis)

“Orderan tetap mengalir dari sejumlah wilayah di Indonesia, misalnya dari pemancing asal Sumatera dan Kalimantan,” ujar Kun Muchlis.  

Di kedua wilayah tersebut Joran buatan Kun Muchlis sangat digemari untuk memancing udang. Sedangkan pemesan dari Jakarta, memilih tidak menggunakan joran produksi JBC untuk memancing. Mereka lebih menyukai karya itu karena ingin menikmati unsur estetika dan menaruhnya sebagai ornamen hiasan ruangan. (Kholisul Fatikhin)

Tags: #headline
SendShare649Tweet8
Previous Post

Gudang Garam Donasikan Ambulans untuk Pasien Corona

Next Post

Kesaksian Wartawan ANTARA di Tengah Pandemi Corona di Wuhan

Next Post
Kesaksian Wartawan ANTARA di Tengah Pandemi Corona di Wuhan

Kesaksian Wartawan ANTARA di Tengah Pandemi Corona di Wuhan

Pule, Desa yang Membangun Lumbung Pangan di Masa Pagebluk

Pule, Desa yang Membangun Lumbung Pangan di Masa Pagebluk

Kediripedia Beriklan

PILIHAN REDAKSI

Pencipta Soundtrack Game Asal Kediri Raih Penghargaan Internasional

Pencipta Soundtrack Game Asal Kediri Raih Penghargaan Internasional

17 Mei 2022
834
Ketika Para Bajingan Turun ke Desa

Ketika Para Bajingan Turun ke Desa

8 Juni 2022
826

JELAJAHI

  • BISNIS (59)
  • DESTINASI (60)
  • EDUKASI (45)
  • KOMUNITAS (141)
  • KULTUR (158)
  • PEOPLE (101)
  • SURYAPEDIA (73)
  • Uncategorized (1)
  • Video (2)
Currently Playing

Bariklana Tour, Satu satunya Biro Travel yang Berhasil Menembus Lokasi Perang Badar

Bariklana Tour, Satu satunya Biro Travel yang Berhasil Menembus Lokasi Perang Badar

Video

Kaos Gaple, Kaosnya Orang Kediri

Video
Currently Playing
Kediripedia.com

© 2022 PT. KEDIRIPEDIA MEDIA UTAMA

KERJASAMA

  • Tentang Kami
  • Aturan Penggunaan

SOSIAL MEDIA

No Result
View All Result
  • HEADLINES
  • BISNIS
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • PEOPLE
  • KULTUR
  • KOMUNITAS
  • SURYAPEDIA

© 2022 PT. KEDIRIPEDIA MEDIA UTAMA

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In