Sadi berjalan tertatih menggunakan kruk atau alat penyangga jalan. Didampingi oleh anak dan cucunya, ia menuju ke Balai Desa Sukoharjo, Plemahan, Kabupaten Kediri. Selasa siang, 17 April 2018, bersama 125 warga lainnya, ia menghadiri acara bakti sosial untuk mendapatkan pelayanan kesehatan gratis.
“Ini bentuk kontribusi kami pada masyarakat, melalui kegiatan-kegiatan bernafaskan sosial. Kali ini kita adakan baksos tentang kesehatan,” kata Slamet Budiono, Direktur PT Gudang Garam Tbk., di acara yang terselenggara atas kerjasama dengan Polres Kediri dalam rangka menyambut HUT Bhayangkara Ke-72 dan program Satgas Nusantara.
Warga berbondong-bondong memenuhi halaman balai desa sejak pagi. Ada yang berangkat sendirian, ada pula yang diantar oleh sanak keluarga karena tak mampu berjalan jauh. Salah seorang di antaranya adalah Sadi yang mengalami dislokasi di persendian kakinya.
Cacat yang diderita oleh pria yang dulu berprofesi sebagai petani itu, akibat kecelakaan yang menimpanya beberapa tahun lalu. Dia mengalami kecelakaan ketika membantu mengurus tetangganya yang meninggal. “Saking terburu-buru motor saya bertabrakan dengan pengendara lain,” tutur Sadi
Selain Sadi, ada 125 warga lainnya yang mengikuti bakti sosial kesehatan ini. Mereka datang ke balai desa yang dekat dengan area persawahan itu, untuk mencari solusi atas masalah kesehatan yang beragam. Di antaranya penyakit mata, kulit, diabetes, dan darah tinggi. Kegiatan Bakti sosial kesehatan di Desa Sukoharjo ini didominasi oleh para lansia. Bantuan fasilitas berupa 3 kursi roda bagi penyandang difabel dan penderita stroke juga diberikan dalam acara.
Sujamta, Kepala Desa Sukoharjo menerangkan, sebelum acara ini terselenggara pihaknya telah melakukan survey. Menurutnya, problem kesehatan warga di desanya menjadi hal yang membutuhkan penanganan.
Sementara itu, Direktur PT. Gudang Garam Tbk, Slamet Budiono, menjelaskan, kegiatan bakti sosial kesehatan tersebut merupakan bentuk tanggung sosial perusahaan kepada warga sekitar.
“Kegiatan sosial akan terus kami lakukan secara rutin dan merata kepada masyarakat,” ujar Pria yang akrab disapa Mbah Met itu.
Slamet berencana mengadakan kegiatan yang sama setiap bulan dan berkeliling ke kacamatan-kecamatan di Kabupaten Kediri. Bentuk bantuan yang diberikan, akan dilakukan pada segmen yang berbeda-beda. Di antaranya sosial, lingkungan, kesehatan, dan pendidikan.
“Dengan begini, kami bisa hadir di tengah masyarakat dengan memberikan sesuatu yang berfaedah,” kata Slamet. “Kegiatan kali ini barangkali sifatnya fisik, ke depan akan kami berikan kegiatan yang menunjang pengembangan SDM”. (Kholisul Fatikhin)