• Tentang Kami
  • Aturan Penggunaan
Rabu, 1 Februari 2023
Kediripedia.com
Advertisement Banner
  • HEADLINES
  • BISNIS
    Minat Investor Mendanai Startup Menurun

    Minat Investor Mendanai Startup Menurun

    Terinspirasi Kisah Nabi, Dokter di Kediri Resign dari PNS

    Terinspirasi Kisah Nabi, Dokter di Kediri Resign dari PNS

    Briket Arang Nganjuk Diekspor ke Turki, Arab Saudi, dan Iran

    Briket Arang Nganjuk Diekspor ke Turki, Arab Saudi, dan Iran

    Gerakan Penguatan Bisnis Ikan Air Tawar di Desa Canggu

    Gerakan Penguatan Bisnis Ikan Air Tawar di Desa Canggu

  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • PEOPLE
  • KULTUR
  • KOMUNITAS
  • SURYAPEDIA
No Result
View All Result
  • HEADLINES
  • BISNIS
    Minat Investor Mendanai Startup Menurun

    Minat Investor Mendanai Startup Menurun

    Terinspirasi Kisah Nabi, Dokter di Kediri Resign dari PNS

    Terinspirasi Kisah Nabi, Dokter di Kediri Resign dari PNS

    Briket Arang Nganjuk Diekspor ke Turki, Arab Saudi, dan Iran

    Briket Arang Nganjuk Diekspor ke Turki, Arab Saudi, dan Iran

    Gerakan Penguatan Bisnis Ikan Air Tawar di Desa Canggu

    Gerakan Penguatan Bisnis Ikan Air Tawar di Desa Canggu

  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • PEOPLE
  • KULTUR
  • KOMUNITAS
  • SURYAPEDIA
No Result
View All Result
Kediripedia.com
Home BISNIS

Belanja di Pasar Malaysia Pakai Bahasa Jawa

09 Nov 2017
in BISNIS
Reading Time: 2 menit
16
Belanja di Pasar Malaysia Pakai Bahasa Jawa
135
VIEWS
Teruskan ke WhatsappBagikan ke FacebookCuitkan ke Twitter

Selain Kuala Lumpur sebagai ibu kota negara, ada satu lagi kawasan yang berkembang pesat di Malaysia. Daerah yang dimaksud yaitu kota Johor Bahru, wilayah paling selatan di Semenanjung Malaya.

Di Johor Bahru denyut perputaran ekonomi yang paling terasa berada di Larkin Central. Tepatnya di Jalan Garuda, Johor Bahru, Johor, Malaysia. Larkin Central punya fungsi ganda. Sebagai terminal tempat lalu-lalang kendaraan umum antarkota di Malaysia, bahkan melayani perjalanan antarnegara seperti ke Singapura dan Thailand Selatan. Di samping itu, tempat ini juga jadi pasar pilihan masyarakat dalam menyediakan kebutuhan pokok sehari-hari.

Jelajahi pustaka Kediripedia

Minat Investor Mendanai Startup Menurun

Terinspirasi Kisah Nabi, Dokter di Kediri Resign dari PNS

Briket Arang Nganjuk Diekspor ke Turki, Arab Saudi, dan Iran

Masyarakat Johor Bahru, biasa menyebut pasar di kawasan Larkin Central dengan Pasar Besar Larkin. Sudah ramai pembeli pada jam 3 pagi, kemudian berangsur sepi kala waktu beranjak siang menjelang sore. Ada 225 lapak berada di pasar yang sempat direhab pada tahun 2010 itu. Beragam keperluan memasak seperti ikan, sayuran, daging, buah dan rempah-rempah tersedia di pasar ini.

Seperti umumnya pasar tradisional yang ada di Indonesia, pedagang di sana juga banyak yang menjual tempe, daun pepaya, daun singkong, dan jengkol. Dari sekian banyak pedagang, lapak milik Rusdi bin Abu Bakar ini terlihat berbeda. Di tempat ia berdagang, tumpukan sayur dan rempah lebih lebat dari pada yang lain. Dagangannya ada yang ditaruh dalam box dan sebagian digantung.

Advertisement Banner
Daftar dagangan Encik Rusdi, Pasar Besar Larkin, Johor Bahru, Malaysia

“Kalau mau cari kluwek untuk memasak rawon, di sini juga ada,” kata pria yang akrab disapa Encik Rusdi, Rabu Pagi, 8 November 2017.

Selain kluwek, di gerainya juga tersedia daun kemangi, daun salam, belimbing wuluh, dan kencur. Rusdi, pria berkacamata ini mengatakan, ia berasal dari Kecamatan Maospati, Kabupaten Magetan, Jawa Timur. Ia menikah dengan orang Bandung dan sudah dikaruniai tiga orang anak.

Pria ini akrab disapa Encik Rusdi, asal Maospati, Magetan.

Rusdi sudah bekerja di sana selama 28 tahun dan  sudah menjadi warga negara Malaysia. Meski begitu, ia masih fasih bertutur menggunakan bahasa Jawa. Wajar saja demikian,  ketika pembeli yang berasal dari Jawa singgah ke gerainya, ia tak segan melayani si pembeli dengan bahasa Jawa.

Malaysia masih menjadi tujuan berkarya bagi orang-orang Indonesia. Barangkali bukan hanya Encik Rusdi yang berjualan di sana. Tidak menutup kemungkinan, ada juga orang Kediri yang berdagang buah di Kuala Lumpur, orang Tulungagung yang berdagang roti di Kelantan, atau orang Ponorogo yang berdagang sate di Selangor. (Kholisul Fatikhin, Estu Murniningtyas-Malaysia)

Tags: #Bisnismalaysia
SendShare18Tweet6
Previous Post

Mendaki Kelud Lewat Punggung Naga

Next Post

Mengungkap Hubungan Tan Malaka dan KH Hasyim Asy’ari

Next Post
Mengungkap Hubungan Tan Malaka dan KH Hasyim Asy’ari

Mengungkap Hubungan Tan Malaka dan KH Hasyim Asy’ari

Membaca Relief Candi Borobudur Sebagai Kitab Pluralisme

Kediripedia Beriklan

PILIHAN REDAKSI

Ketika Para Bajingan Turun ke Desa

Ketika Para Bajingan Turun ke Desa

8 Juni 2022
826
Bahasa Ngapak Tak Mengenal Kasta

Bahasa Ngapak Tak Mengenal Kasta

15 Juni 2022
1.5k

JELAJAHI

  • BISNIS (59)
  • DESTINASI (60)
  • EDUKASI (45)
  • KOMUNITAS (141)
  • KULTUR (158)
  • PEOPLE (101)
  • SURYAPEDIA (73)
  • Uncategorized (1)
  • Video (2)
Currently Playing

Bariklana Tour, Satu satunya Biro Travel yang Berhasil Menembus Lokasi Perang Badar

Bariklana Tour, Satu satunya Biro Travel yang Berhasil Menembus Lokasi Perang Badar

Video

Kaos Gaple, Kaosnya Orang Kediri

Video
Currently Playing
Kediripedia.com

© 2022 PT. KEDIRIPEDIA MEDIA UTAMA

KERJASAMA

  • Tentang Kami
  • Aturan Penggunaan

SOSIAL MEDIA

No Result
View All Result
  • HEADLINES
  • BISNIS
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • PEOPLE
  • KULTUR
  • KOMUNITAS
  • SURYAPEDIA

© 2022 PT. KEDIRIPEDIA MEDIA UTAMA

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In