Jadul Extreme Kepung (JEK), komunitas pecinta motor trail di sekitar kawasan lereng Gunung Kelud ini, menggelar latihan bersama (latber) pada Minggu, 11 Maret 2018. Agenda tahunan tersebut telah menapak di tahun ketiga yang mengusung tajuk One Day Happy.
Berbeda dengan penyelenggaraan event sebelumnya, JEK menyuguhkan lintasan yang masih fresh. Munaji, ketua pelaksana acara, menerangkan, 90% jalur yang dilintasi oleh para peserta merupakan medan baru. Terdiri dari jalur medium, semi-enduro dan tanjakan ekstrem.
“Sebagian besar di area persawahan dan perkebunan milik perhutani,” kata Munaji, Minggu, 11 Maret 2018 di sela acara.
Partisipan hadir dari berbagai latar komunitas trail yang tergabung dalam Komunitas Trail Kediri (KTK). Panitia mencatat, sekitar 800 pecinta motor trail turut menyemarakkan acara yang menguji adrenalin itu. Adapun crosser terjauh datang dari Banyuwangi.
Munaji menambahkan, rute yang ditempuh dalam latber kali ini total mencapai 80 km. Start dan finish olahraga ekstrem itu dilaksanakan di tengah pemukiman penduduk. Tepatnya di jalan perkampungan tak beraspal di Desa Kampung Baru, Kecamatan Kepung, Kabupaten Kediri.
Aksi rombongan penunggang kuda besi itu sekaligus menjadi tontonan menarik warga sekitar. Antusias mereka terlihat sejak pukul 08.00 WIB. Kerumunan anak-anak, dewasa hingga lansia nampak ceria ketika menyaksikan crosser menancap gas dari garis start.
“Lokasi acara memang sengaja kami dekatkan dengan pemukiman, agar kami lebih dekat dengan masyarakat,” kata Slamet Budiono, Ketua KTK.
Dalam mengarungi trek lereng Kelud ini, kurang lebih menghabiskan waktu tempuh sekitar 5 jam. Selanjutnya ratusan partisipan berkumpul di venue untuk saling mempererat silaturahmi, sembari menikmati suguhan musik dari panitia.
Kegiatan yang didukung oleh PT. Gudang Garam Tbk. ini juga menyertakan agenda bakti sosial pada akhir sesi. JEK dan KTK memberikan 50 paket sembako untuk masyarakat sekitar.
“Paket sembako ini semoga bisa menghapus kesan buruk, bahwa para crosser bukan komunitas rider ugal-ugalan, tapi kami juga peduli pada masyarakat,” kata Iwhan Tri Cahyono, Kabag Humas PT Gudang Garam, tbk. yang juga anggota KTK. (Kholisul Fatikhin)