DARI tahun 2018-2023, Kota Kediri memperoleh predikat Kota Layak Anak tingkat Madya atau sedang. Pemenuhan hak anak, perlindungan dari bahaya, dan penghormatan atau penghargaan terhadap eksistensi anak terus dilakukan. Di sisi lain, monitoring dan evaluasi program kebijakan perlu dijalankan.
Ke depan, Kota Kediri menargetkan naik predikat menjadi tingkat utama daerah layak anak. Sehingga, apa yang menjadi penghambat Kota Kediri naik tingkat harus dicari, termasuk program dan kebijakan yang belum terlaksana untuk memenuhi 24 indikator layak anak.
Pj Wali Kota Kediri memberikan pengarahan saat Rapat Koordinasi Kota Layak Anak, yang bertempat di Ruang Joyoboyo Balaikota Kediri, Senin 25 November 2024. Kegiatan ini mendatangkan narasumber yakni Kepala DP3AK Provinsi Jawa Timur Tri Wahyu Liswati.
“Saya berharap OPD yang hadir dalam rapat koordinasi ini dapat ikut berpartisipasi aktif dan bisa menyampaikan berbagai studi kasus yang ditemui di lapangan, yang mungkin menjadi kendala selama ini,” kata Zanariah.
Hadirnya narasumber Tri Wahyu Liswati, upaya apa saja yang harus dilakukan dalam meningkatkan kualitas program kebijakan Kota Kediri menuju Kota Layak Anak. Di samping itu, Pj Wali Kota Kediri menekankan bahwa tentu menjadi Kota Layak Anak bukanlah semata-mata tujuan utama yang ingin dicapai.
Namun, yang terpenting adalah sistem pembangunan yang ada serta seluruh program kebijakan Pemkot Kediri dapat menjamin hak-hak anak dan perlindungan khusus anak. Komitmen bersama dalam menjalankan roda pemerintahan ini sebaik-baiknya dapat melibatkan anak-anak sebagai bahan pertimbangan pengambilan kebijakan, hal itu akan membawa Kota Kediri menjadi Kota Layak Anak. Tidak hanya sekedar predikat, namun sudah menjadi value yang melekat di Kota Kediri.
“Terakhir, saya juga minta, tingkatkan terus kolaborasi dan sinergi antar OPD serta dengan berbagai stakeholder, tepikan ego sektoral dalam mendukung implementasi program kebijakan,” ujar Pj Wali Kota Kediri.
Hadir pula, Kepala DP3AP2KB Kota Kediri Arief Cholisuddin, Kepala Dinas Pendidikan Anang Kurniawan, Kepala Dispendukcapil Marsudi, Kepala Dinas Perhubungan Didik Catur, Kepala Dinas Kesehatan Muhammad Fajri, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Mohammad Ridwan, Kepala Badan Kesbangpol Indun Munawaroh, Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Eko Lukmono Hadi, Kepala Dinas Sosial Paulus Luhur Budi P, Camat Mojoroto Bambang Tri Lasmono dan perwakilan OPD Pemerintah Kota Kediri. (Dimas Eka Wijaya)
Discussion about this post