• Tentang Kami
  • Aturan Penggunaan
Selasa, 7 Februari 2023
Kediripedia.com
Advertisement Banner
  • HEADLINES
  • BISNIS
    Minat Investor Mendanai Startup Menurun

    Minat Investor Mendanai Startup Menurun

    Terinspirasi Kisah Nabi, Dokter di Kediri Resign dari PNS

    Terinspirasi Kisah Nabi, Dokter di Kediri Resign dari PNS

    Briket Arang Nganjuk Diekspor ke Turki, Arab Saudi, dan Iran

    Briket Arang Nganjuk Diekspor ke Turki, Arab Saudi, dan Iran

    Gerakan Penguatan Bisnis Ikan Air Tawar di Desa Canggu

    Gerakan Penguatan Bisnis Ikan Air Tawar di Desa Canggu

  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • PEOPLE
  • KULTUR
  • KOMUNITAS
  • SURYAPEDIA
No Result
View All Result
  • HEADLINES
  • BISNIS
    Minat Investor Mendanai Startup Menurun

    Minat Investor Mendanai Startup Menurun

    Terinspirasi Kisah Nabi, Dokter di Kediri Resign dari PNS

    Terinspirasi Kisah Nabi, Dokter di Kediri Resign dari PNS

    Briket Arang Nganjuk Diekspor ke Turki, Arab Saudi, dan Iran

    Briket Arang Nganjuk Diekspor ke Turki, Arab Saudi, dan Iran

    Gerakan Penguatan Bisnis Ikan Air Tawar di Desa Canggu

    Gerakan Penguatan Bisnis Ikan Air Tawar di Desa Canggu

  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • PEOPLE
  • KULTUR
  • KOMUNITAS
  • SURYAPEDIA
No Result
View All Result
Kediripedia.com
Home SURYAPEDIA

Wisata Budaya, Konservasi, dan Keindahan Alam di Dusun Bambu

04 Nov 2019
in SURYAPEDIA
Reading Time: 4 menit
18
137
VIEWS
Teruskan ke WhatsappBagikan ke FacebookCuitkan ke Twitter

BERADA di Jalan Kolonel Masturi, Kertawangi, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat; Dusun Bambu menyajikan panorama menarik dengan udara sejuk khas pegunungan. Sejumlah ornamen dan bangunan yang dibuat dari bilah-bilah bambu, memperkaya pemandangan di lahan seluas 15 hektar. Di sana, pengunjung diajak untuk menikmati aneka wahana wisata dengan konsep edukasi, etnologi, etika, estetika, dan entertainment, berbasis bambu.

Destinasi wisata ini mulai beroperasi sejak tahun 2013. Dusun Bambu berdiri, didasari oleh kegelisahan pada rerimbunan bambu yang kurang diperhatikan petani setelah dipanen. Hingga pada 2008, Wawan Hendrawan Margadipraja dan beberapa pihak lainnya bergerak untuk mengembalikan kelestarian lahan dengan melakukan konservasi. Proses penghujauan itu dilakukan dengan menanam 100.000 bibit pohon bambu.

Jelajahi pustaka Kediripedia

Forum Otomotif Kediri Bukan Geng Motor

Ada Kisah Panji di Pawai Kediri Nite Carnival

RUPS Gudang Garam Mengangkat Jajaran Direksi Baru

“Setelah konservasi berjalan, vegetasi berangsur pulih dan hewan liar seperti burung elang dan monyet mulai mendekat,” kata pria yang akrab disapa Abah Wawan, pengelola Dusun Bambu, Sabtu 2 November 2019, di acara Study Banding PT. Gudang Garam Tbk, bersama rekan media di Bandung.

Dia menambahkan, upaya pelestarian di area yang terletak di ketinggain 1.500 mdpl, juga dilakukan dengan membuat danau buatan. Pohon bambu dari berbagai spesies tumbuh subur mengitari telaga berukuran sekitar separuh lapangan sepak bola. Kini, setidaknya terdapat 55 jenis bambu, namun hanya 30 spesies yang berkembang secara maksimal.

Advertisement Banner

Di pinggir danau, terdapat sejumlah bangunan berupa bungalow. Itu merupakan salah satu spot yang menarik perhatian pengunjung. Selain danau, di Dusun Bambu juga terdapat cafe yang menyediakan berbagai macam kuliner, penginapan, camping ground, serta area bermain seperti Balad Lodaya, Kampung Ulin, Rabbit Wonderland, Insta Forest, dan Rongga Budaya.

Pertunjukan seni musik tradisional di Dusun Bambu. (Foto: Fatikhin)

Untuk memasuki area Dusun Bambu pengunjung dipatok tarif 30 ribu. Setiap hari, lokasi wisata tersebut dikunjungi ribuan wisatawan, baik dari wilayah Bandung maupun dari berbagai daerah di Indonesia. “Pada tahun pertama dibuka, pengunjung banyak didominasi turis mancanegara,” ujar Abah Wawan.

Beberapa di antaranya juga datang dari sekolah internasional di Bandung dan Jakarta. Rata-rata mereka ingin mengetahui lebih dalam soal alat musik yang dibuat dari ruas-ruas bambu. Paket edukasi membuat instrumen musik seperti karinding, suling, dan angklung, dilakukan dengan melewati banyak tahapan. Mulai dari memotong, mengukur presisi, hingga memberi nada pentatonis dan diatonis.

Pria yang juga menjabat sebagai ketua bidang musik di Yayasan Bambu Indonesia menjelaskan, bambu memang tumbuhan multifungsi. Selain bisa digunakan sebagai alat musik, ruas-ruas bambu dapat dimanfaatkan mulai dari urusan kuliner, konstruksi bangunan, aksesoris, alat dapur, dan berbagai keperluan lainnya. Rumpun bambu dapat berguna untuk menjaga kelangsungan ekosistem. Sebab, sistem akar bambu sangat rapat dan menyebar ke segala arah, sehingga mampu menahan erosi tanah.

“Menanam seribu bambu, sama halnya menanam seribu kebaikan,” kata Abah Wawan.

Abah Wawan, salah seorang pengelola Dusun Bambu. (Foto: Fatikhin)

Konsep pendayagunaan bambu menjadi ekowisata dan konservasi alam, seperti yang dilakukan oleh Abah Wawan lewat Dusun Bambunya, dapat diterapkan di semua wilayah di Indonesia. Mengingat, tidak ada tanah di Indonesia yang tidak ditumbuhi tanaman berjenis giant grass atau rumput raksasa ini.

Di Kediri, Jawa Timur, melalui program Corporate Social Responsibility (CSR), PT Gudang Garam Tbk melakukan penanaman pohon bambu di lereng Gunung Wilis. Bambu jenis Petung atau Dendrocalamus Asper dipilih, karena ukuran lingkar batangnya mencapai 20 cm dengan konstruksi dinding tebal serta kokoh. Selain itu, Bambu Petung juga bisa tumbuh hingga ketinggian di atas 20 meter.

 “Konservasi itu dilakukan dalam dua tahap, pada 13 Februari 2016 dan 9 Februari 2017,” ujar Iwhan Tri Cahyono, Kepala Bidang Humas PT. Gudang Garam Tbk.

Pada tahap pertama, penanaman digelar dengan bekerjasama dengan Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kediri, KPH Nganjuk, dan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH). Total 15.600 bibit bambu di lahan seluas 100 hektar di Desa Tarokan, Kabupaten Kediri. Tanaman bambu itu tersebar di wilayah KPH Kediri yang meliputi BKPH Kediri (3.640 pohon),  BKPH Pace (3.640 pohon), dan BKPH Pare (3.640 pohon). Sedangkan sisanya ditanam di BKPH Berbek Nganjuk (4.680 pohon).

Sedangkan tahap kedua, 79.498 bibit bambu ditanam di lahan seluas 500 hektar di Dusun Klepu, Desa Parang, Kecamatan Banyakan, Kabupaten Kediri. Penanaman ini dilakukan bersama Perum Perhutani KPH Kediri dan LMDH. Tanaman bambu ini tersebar di kawasan BPKH Kediri (43.766 pohon), BKPH Pace (30.887 pohon), dan BKPH Pare (4.845 pohon).

Selain pelestarian lingkungan, program tersebut berupaya mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif kerajinan bambu masyarakat lereng Gunung Wilis. Sebab, selain bercocok tanam sebagian masyarakat di lereng Gunung Wilis bekerja sebagai pengrajin bambu. Mereka tersebar di Kecamatan Mojo, Tarokan, dan Banyakan, dengan jumlah perajin sebanyak 31 orang. Terdiri atas Desa Sukoanyar, Kecamatan Mojo (5 perajin), Desa Ngadi, Kecamatan Mojo (3 perajin), Desa Blimbing, Kecamatan Tarokan (18 perajin), dan Desa Mayaran, Kecamatan Banyakan (5 perajin).  

“Dengan memanfaatkan tanaman bambu yang ada, masyarakat diberi keterampilan memproduksi kerajinan bambu hingga berdaya jual tinggi,” kata Iwhan.  

Dia melanjutkan, melihat potensi alam dan melimpahnya bambu di Kediri, tidak menutup kemungkinan konsep ekowisata seperti di Dusun Bambu bisa dikembangkan pula di kawasan lereng Gunung Wilis dan Gunung Kelud. Jika terealisasi, kehadiran wisata berbasis bambu semakin memperkaya opsi kunjungan tempat rekreasi di Kediri. (Kholisul Fatikhin)

Tags: #headline#suryapedia
SendShare10Tweet6
Previous Post

Kontes dan Pameran Kartun Menyambut Hari Anak Sedunia

Next Post

Air Mata di Ladang Tebu, Film Gotong Royong Orang Kediri

Next Post
Air Mata di Ladang Tebu, Film Gotong Royong Orang Kediri

Air Mata di Ladang Tebu, Film Gotong Royong Orang Kediri

Film "Air Mata di Ladang Tebu" Banjir Kritik

Kediripedia Beriklan

PILIHAN REDAKSI

Bedug Kediri Jadi Alat Musik Perkusi di Brazil

Bedug Kediri Jadi Alat Musik Perkusi di Brazil

26 April 2022
2.2k
Ketika Para Bajingan Turun ke Desa

Ketika Para Bajingan Turun ke Desa

8 Juni 2022
826

JELAJAHI

  • BISNIS (59)
  • DESTINASI (60)
  • EDUKASI (45)
  • KOMUNITAS (141)
  • KULTUR (158)
  • PEOPLE (101)
  • SURYAPEDIA (73)
  • Uncategorized (1)
  • Video (2)
Currently Playing

Bariklana Tour, Satu satunya Biro Travel yang Berhasil Menembus Lokasi Perang Badar

Bariklana Tour, Satu satunya Biro Travel yang Berhasil Menembus Lokasi Perang Badar

Video

Kaos Gaple, Kaosnya Orang Kediri

Video
Currently Playing
Kediripedia.com

© 2022 PT. KEDIRIPEDIA MEDIA UTAMA

KERJASAMA

  • Tentang Kami
  • Aturan Penggunaan

SOSIAL MEDIA

No Result
View All Result
  • HEADLINES
  • BISNIS
  • EDUKASI
  • DESTINASI
  • PEOPLE
  • KULTUR
  • KOMUNITAS
  • SURYAPEDIA

© 2022 PT. KEDIRIPEDIA MEDIA UTAMA

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In