GELOMBANG kehadiran mahasiswa, pelajar, dan masyarakat belajar di Kediripedia.com terus bergulir. Setelah akhir 2020 menuntaskan program magang mahasiswa Ilmu Komunikasi IAIN Kediri, awal 2021 ini mulai dihadiri para mahasiswa Bahasa & Sastra Indonesia UNP (Universitas Nusantara PGRI) Kediri. Mereka adalah peserta program Kampus Merdeka yang dicanangkan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim.
Melalui konsep yang digagas menteri lulusan Harvard Bussiness School itu, mahasiswa bukan hanya mengeksplorasi ilmu di luar kelas, tapi juga menyesap pengetahuan dari dunia kerja. Berbagai pengalaman yang didapatkan nantinya berguna sebagai bekal perjalanan karir mereka di masa mendatang.
“Program ini sebenarnya mirip dengan konsep sekolah teknik atau kejuruan,” kata DR Andri Pitoyo, Ketua Program Kampus Merdeka UNP, Selasa, 30 Maret 2021.
Dia menambahkan, jika dulu mahasiswa hanya berkutat di teori saja, kini diwajibkan menggali wawasan lewat praktek langsung. Dengan menyelami dunia kerja, kemandirian mahasiswa diharapkan bisa terdorong. Demikian pula soal keterampilan, problem solving, etika profesi, komunikasi, maupun kemampuan berorganisasi, juga akan ikut terasah.

Selama satu semester belajar di Kediripedia, mahasiswa UNP yang lolos seleksi program Kampus Merdeka mendapatkan bobot penilaian 20 SKS (Sistem Kredit Semester). Dengan kata lain, segala aktivitas belajar mahasiswa di Kediripedia akan setara dengan menempuh 10 mata kuliah di kampus.
“Kediripedia kami pilih sebagai tempat magang, karena produk tulisan, video, serta program edukasi lainnya mempunyai kesamaan prinsip dengan mata kuliah di kampus,” kata DR Sujarwoko, Kepala Prodi Bahasa & Sastra Indonesia UNP.
Sujarwoko mengatakan, terkait penilaian mahasiswa selama magang, dipercayakan sepenuhnya kepada Kediripedia. Dalam program Kampus Merdeka UNP di Kediripedia ini, terdapat delapan orang mahasiswa yang dinyatakan lolos. Mereka adalah Willy, Sarah, Elizabeth, Nurul, Laila, Fajar, Vicky, dan Hendra. Sedikitnya empat bulan ke depan, proses belajar kedelapan mahasiswa itu akan dipantau oleh DR Subardi Agan yang menjadi dosen pendamping.
Selama menempuh kuliah di Kediripedia.com mereka akan digembleng dengan pengetahuan lanjutan untuk membumikan teori yang telah dipelajari. Selain itu juga akan dilibatkan dalam praktek kerja hingga mampu melahirkan karya dalam waktu selekas mungkin. (Kholisul Fatikhin)
Discussion about this post