• TENTANG KAMI
  • KERJASAMA
Kediripedia.com
  • HOME
  • BISNIS
  • DESTINASI
  • KOMUNITAS
  • EDUKASI
  • KULTUR
  • PEOPLE
  • SURYAPEDIA
Tidak ada hasil
Tampilkan semua
  • HOME
  • BISNIS
  • DESTINASI
  • KOMUNITAS
  • EDUKASI
  • KULTUR
  • PEOPLE
  • SURYAPEDIA
Tidak ada hasil
Tampilkan semua
Kediripedia.com
Tidak ada hasil
Tampilkan semua

Menata Bekas Pelacuran Menjadi Kampung Dolanan

in DESTINASI
3 menit baca
0
Menata Bekas Pelacuran Menjadi Kampung Dolanan
71
SHARES
592
VIEWS
Bagikan ke FacebookCuitkan di TwitterKirim ke Whatsapp

SINERGI ide positif antara masyarakat dan pemerintah sudah sepatutnya menjadi upaya yang harus terus diraih. Pemerintah Kelurahan Semampir, Kota Kediri, baru-baru ini melakukan terobosan dengan memberikan ruang gerak masyarakatnya dalam beraktivitas secara mandiri.

Sebagaimana yang terjadi di lingkungan Gang Makam Semampir sejak awal bulan April 2019. Setiap hari Minggu, warga di sebelah timur kawasan eks-lokalisasi itu  menyelenggarakan festival anak. Lokasinya berada di sepanjang jalan yang melintasi area RT 2 dan 3. Agenda yang berlangsung dari pagi hingga siang itu menjadi ajang kumpul penduduk sekitar dari segala umur.

Beragam alat permainan lawas seperti dakon, egrang, bakiak, yoyo, gasing, dan kelereng: tersedia dan bisa dipakai secara cuma-cuma. Tak luput aneka cemilian tradisional hingga masakan lokal dijajakan dengan harga terjangkau. Uniknya, selama festival berlangsung, pengunjung dihimbau agar tidak menggunakan gadget.

“Gagasan ini terealisasi berkat swadaya warga Semampir,” kata Rantie Hariani, penggagas acara, pada Minggu 19 Mei 2019 di rumahnya.

  • Rantie Hariani bersama anak-anak warga Kampung Dolanan. (Foto: Naim)

Rantie bersyukur, ide kreatifnya diterima oleh masyarakat dan disambut baik oleh Pemerintah Kelurahan Semampir. Awalnya, gagasan ini bernama “Kampung Permainan Tradisional”. Namun, setelah berkoordinasi dengan pihak kelurahan, mereka sepakat menyebut program ini dengan “Kampung Dolanan”.

Baca Jugadi Kediripedia

Dari Kampung Inggris Menjelajahi Lima Benua

Goa Selomangleng Pernah Menjadi Makam Terbuka Seperti Trunyan

Bagi masyarakat ujung utara Kota Kediri itu, Kampung Dolanan adalah babak baru peradaban Kelurahan Semampir, yang dalam kurun hampir lima dekade pernah menjadi lokasi praktik prostitusi. Sejak Pemerintah Kota Kediri melaksanakan pembersihan dan pembongkaran area lokalisasi pada 15 Desember 2016, kegiatan tersebut juga bagian dari upaya pemulihan kampung halaman mereka, khususnya membangun ruang edukasi anak-anak sekitar eks lokasisasi.

Beberapa konsep kegiatan dihadirkan dalam acara Kampung Dolanan. Di antaranya lokakarya produksi permainan anak, belajar bahasa Jawa, hingga tataboga membuat masakan tradisional.

“Selain melestarikan tradisi lokal, diharapkan juga bisa mengangkat ketahanan ekonomi masyarakat,” kata Rizky Yudadiantika, Kepala Kelurahan Semampir.

Kampung Dolanan mulai dikenalkan pada masyarakat setempat pada Minggu tanggal 28 April 2019, bersamaan dengan acara senam pagi ibu-ibu PKK. Rencananya, program baru dibuka secara resmi setelah lebaran Idul Fitri mendatang, dan dilaksananan secara rutin tiap hari Minggu.

Memasuki bulan puasa yang jatuh pada bulan Mei, acara diliburkan sementara. Waktu luang tersebut dimanfaatkan untuk memperkaya pemandangan di area Kampung Dolanan. Demi melengkapi program tersebut, warga Semampir menginisiasi karya mural pada dinding di jalur menuju Kampung Dolanan. Panjang dinding sekitar 50 Meter dengan ketinggian sekitar 8 Meter.

Beragam ilustrasi bertema permainan tradisional dieksekusi oleh sekelompok perupa yang tergabung dalam Kediri Mural Movement. Mereka adalah Dodoth, Dandy, Figi, Yogi, Zoid, Basori, dan Seppy.

  • Survey dinding mural di Gang Makam Kelurahan Semampir. (Foto: DUM)

Pengerjaan mural dilakukan setiap malam hari, dari tanggal 10 hingga 20 Mei 2019. Dalam prosesnya, para seniman tersebut ditemani oleh para stakeholder Kelurahan Semampir. Secara bergilir, mereka memberikan bantuan logistik. Antara lain Ketua RT 6, Agung Waluyo; Ketua RT 7, Lukman Safarudin; LPMK Semampir, Fajar Basuko; dan para aparat Pemerintah Kelurahan Semampir.  

“Tanpa kehadiran warga sekitar, program pemberdayaan masyarakat ini tidak akan berjalan lancar,” kata Budi Prasetiyo, Sekretaris Kelurahan Semampir.

Turut andil pula dalam mensukseskan agenda tersebut adalah PT Gudang Garam, Tbk. (GG). Iwhan Tri Cahyono, Kabid Humas GG, mengatakan bahwa ini adalah bagian dari kepedulian perusahaan pada masyarakat setempat. Selain itu, dia merasa bangga ikut serta dalam program karena Semampir merupakan kawasan di mana perusahan GG lahir dan berkembang.

“Prinsipnya, kami akan support ide kreatif dan positif, yang membangun pemberdayaan masyarakat,” katanya.

Kolaborasi antara warga dan Pemerintah Kelurahan Semampir dalam melahirkan Kampung Dolanan ini patut diapresiasi. Bukan tidak mungkin, kehadirannya menjadi pemicu bagi lahirnya gagasan-gagasan lain di luar daerah Semampir. Dengan jeli membaca potensi, warga Kota Kediri akan semakin kaya kreativitas, sesuai dengan kearifan lokal di setiap jengkal kawasan. (Naim Ali)

Follow Us

  • 1.8k Followers

Recommended

Deklarasi Komunitas Vespa Modern Kediri

Deklarasi Komunitas Vespa Modern Kediri

3 years yang lalu
573
Seniman Muda Melukis Di Jalanan

Seniman Muda Melukis Di Jalanan

4 years yang lalu
486
Jalur Kereta Api Uzbekistan-Pakistan-Afghanistan, Rute Pemecah Kebuntuan

Jalur Kereta Api Uzbekistan-Pakistan-Afghanistan, Rute Pemecah Kebuntuan

1 year yang lalu
1.2k

Suasana Kampung Inggris Kini Kembali Seperti Zaman Dulu

2 years yang lalu
1.5k

KATEGORI

  • BISNIS
  • DESTINASI
  • EDUKASI
  • KOMUNITAS
  • KULTUR
  • PEOPLE
  • SURYAPEDIA
  • Video

TOPIK

#AJI #belanda #Bisnis #candi #corona #covid19 #destinasi #digital #EDUKASI #film #GG #gudanggaram #headline #jurnalis #Kediri #kediripedia #kelud #kolonial #komunitas #kuliner #kultur #mahasiswa #pandemi #pare #people #pilihan #scooterist #SEJARAH #SeniBudaya #suryapedia #TanKhoenSwie #vespa Corona Covid-19 Destinasi Jombang jurnalis Kediri kultur people sejarah seni sepeda Tulungagung Virus Corona

Like us

Tidak ada hasil
Tampilkan semua

HEADLINE

Operasi Proyek Gas Jambaran-Tiung Biru Bojonegoro Dipercepat

Kematian Jurnalis Al Jazeera Diperingati Para Jurnalis dan Aktivis di Kediri

Mahasiswa Berbisnis Palugada di Dunia Online Makin Marak

Pencipta Soundtrack Game Asal Kediri Raih Penghargaan Internasional

Mereka yang Menari Tanpa Mendengarkan Musik Pengiring

Foto Miniatur Jurnalis Kediri Diminati Perusahaan Otomotif Rusia

Trending

Para Pelukis Memindahkan Bangunan Tua di Kota Kediri ke Dalam Kanvas
KOMUNITAS

Para Pelukis Memindahkan Bangunan Tua di Kota Kediri ke Dalam Kanvas

oleh Kediripedia
27 May, 2022
246

MATAHARI belum tepat di atas ubun-ubun, ketika para pelukis dari komunitas RUPA KITA berkumpul di halaman Perpustakaan...

kabupaten banyumas

Bahasa Ngapak yang Lucu Itu Ternyata Berasal dari Kalimantan

26 May, 2022
365
Abel Jurnalis Malang

Jurnalis yang Tekun Mencatat Perjalanan Mengelilingi Pulau Jawa dan Sumatra Naik Honda Supra

25 May, 2022
440
Proyek JTB Pertamina Bojonegoro

Operasi Proyek Gas Jambaran-Tiung Biru Bojonegoro Dipercepat

24 May, 2022
373
WPFD Kediri

Kematian Jurnalis Al Jazeera Diperingati Para Jurnalis dan Aktivis di Kediri

21 May, 2022
448
Kediripedia.com

© 2020 Kediripedia.com

#jalanjalandangembira

  • TENTANG KAMI
  • ATURAN PENGGUNAAN
  • KERJASAMA
  • KONTAK

Follow Us

Tidak ada hasil
Tampilkan semua
  • HOME
  • BISNIS
  • DESTINASI
  • KOMUNITAS
  • EDUKASI
  • KULTUR
  • PEOPLE
  • SURYAPEDIA

© 2020 Kediripedia.com